INVESTIGASINEWS.CO
NASIONAL - Pergantian posisi Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dari Suharso Monoarfa kepada Muhammad Mardiono sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP, tidak menimbulkan polemik bagi jajaran pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Kabupaten Siak.
Zulfaini ketua partai PPP Kabupaten Siak ketika ditanyakan sikap arah partai, terkait dukungan pemimpin partai yang baru mengatakan tidak ada masalah.
"Tidak ada masalah atau gonjang ganjing, tetap aman dan netral," ujarnya saat ditemui pada pembukaan MTQ ke XXII di kampung Mengkapan, kecamatan Sungai Apit, Selasa 13/09/2022 malam.
Pemberhentian Suharso merupakan hasil Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PPP. Dalam Mukernas itu juga memilih dan menetapkan H. Muhammad Mardiono sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum DPP PPP dengan sisa masa bakti 2020-2025.
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) juga telah resmi mengesahkan Muhammad Mardiono sebagai Plt Ketua Umum DPP PPP Periode 2020-2025, dengan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM bernomor M.HH-26.AH.11.02 Tahun 2022 yang ditandatangani oleh Menkumham Yasonna H. Laoly tertanggal 9 September 2022.
Seperti diketahui, Suharso sempat menjadi sorotan, karena menyampaikan kerap diminta memberi amplop untuk para kiai saat melakukan kunjungan ke berbagai pesantren.
Pernyataan Suharso disampaikan saat mengikuti Pembekalan Antikorupsi Partai Politik di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).***komar