Komentar
INVESTIGASINEWS.CO
NASIONAL - Wuna Desa Golo Lebo kecamatan Elar kabupaten Manggarai Timur. Tambahan Ruang kelas dari Sekolah Dasar Negeri Mboeng desa Kaju Wangi menuju ke Desa Golo Lebo, tepatnya dikampung Wuna, menjadi salah satu bagian yang terpenting dari jarak yang tempuh ke lokasi sekolah.
Tambahan ruang kelas ini juga untuk menunjang infrastruktur pendidikan yang semakin dekat dengan permukiman warga.
Eris Parus, seorang anggota kepanitian dalam menyukseskan kegiatan Tambahan Ruang satu kelas ini menyampaikan kepada media sat diwawancarai pada Rabu ( 09/10/2024).
Keluhan terkait pengadaan dana untuk mendapatkan material, seperti seng, semen paku, dan besi beronjong untuk ganti TPT di belakang ruangan ini sepanjang 150 meter.
"Saat ini untuk pengadaan material, atas swadaya dari masyarakat, orang tua murid tapi setelah dikumpulkan tidak memenuhi untuk membangun satu ruangan gedung", ujarnya
"Harapan kami semoga dari pihak mana pun yang mau membantu kami dalam mendukung membangun ruang kelas ini kami sangat mengharapkan. Mari kita sama-sama saling mendukung dalam menunjang pendidikan di indonesia untuk lebih maju terus di daerah mana pun Terlebih khusus di Manggarai Timur NNT", tutupnya.
Sementara, Gregorius Parus (Sekretaris Panitia Pembangunan Sekolah TRK Wuna)
menyatakan, pendidikan merupakan salah satu faktor terpenting dalam kehidupan, hal ini berarti manusia berhak mendapatkan pendidikan yang layak demi meningkatkan sumber daya manusia.
Di desa Golo Lebo adalah salah satu desa di kecamatan Elar kab Manggarai Timur yang belum mendapat lembaga pendidikan dasar Negeri. Yang ada hanya pendidikan dasar (SDK Kai) yang tanggungjawabnya adl Sukma.
Hal ini merupakan harapan besar bagi kami masyarakat di desa Golo Lebo untuk mendapatkan Sekolah Dasar Negeri.
Hal tersebut diatas mengingat :
1.jarak tempuh dari Wuna desa Golo Lebo ke SDN mboeng kurang lebih 3 km juga ke SDK kai
2. Setelah dirilis data putus sekolah didesa Golo Lebo sangat meningkat.
Atas dasar itu sehingga masyarakat desa Golo Lebo berinisiatif untuk lakukan rapat pembentukan panitia pembangunan TRK Wuna pada tgl 28 februari tahun 2021. Dan hasil rapat tersebut menyepakati sanggup untuk membangun ruangan kelas baru pada bulan Maret -juni 2024 secara swadaya masyarkat untuk memenuhi material seng, kayu dan kebutuhan lainnya untuk satu ruangan kelas. Hingga proses pembangunannya berhasil dan pada bulan Juli langsung menjalankan kegiatan Belajar mengajar atau KBM. Dengan jumlah siswa 15 orang dan gurunya 1 org. Kemudian pada tahun 2022 dan 2023 panitia tetap berjuang kembali untuk penambahan ruangan kelas lagi dan 1 guru hingga tahun 2024 tambah 1 guru lagi dan jumlah guru di TRK Wuna sekarang sudah tiga orang guru. Dan jumlah siswa seluruhnya sudah 43 siswa.
Dan TRK Wuna telah menjalankan KBM hingga saat ini suda masuk pada tahun ke -4 . TRK Wuna adalah afiliasi dari SDN mboeng hingga sekarang.
Ditengah kesulitan pembagunan ruangan dan proses administrasinya kami panitia mengharapkan bantuan moril dan juga materil demi melancarkan proses pembagunan ruangan kelas baru pd tahun ini yg belum selesai besar harapanya dpt membantu kami material berupa, seng, semen, mebeler dan material lainnya.***
Penulis Feribertus Raja.
