Komentar
INVESTIGASINEWS.CO
SIAK - Calon Bupati Siak nomor urut 1, Irving Kahar Arifin beserta istrinya Sri Maiyana dinilai sebagai sosok yang ramah, cerdas, dan tampil apa adanya oleh kaum milenial di Kampung Maredan, Kecamatan Tualang.
Sosok Irving juga pandai berseloroh saat dia menyampaikan orasi dalam kampanye dialogis di Kampung Maredan, Rabu (06/11/2024). Suasana pertemuan dengan masyarakat kali ini agak berbeda dari tempat lainnya, terasa hangat dan akrab.
Mereka tampak duduk melingkar dengan posisi irving dan Sri Maiyana berada sejajar dengan para peserta yang didominasi kaum emak-emak dan milenial, setiap peserta kampanye dapat langsung berinteraksi untuk menyampaikan aspirasi kepada Irving. Hal itu membuat kaum emak-emak dan milenial merasa dekat tak berjarak dengan Irving.
Marsela Fransiska (21) warga Kampung Maredan yang hadir dalam kampanye dialogis itu mengaku kagum dengan sosok Irving dan istrinya. Dia baru pertama kali bertemu langsung dengan calon Blbupati selama Pilkada ini, awalnya dia mengira sosok seorang calon bupati itu sangat berwibawa dan eksklusif, ternyata tidak dengan Irving yang humbel.
"Tadi sudah ngobrol sama beliau, ya enak orangnya asik, kami gampang ngerti penjelasanya," ungkapnya.
Tidak hanya Irving, ternyata kaum milenial dan emak-emak juga kagum dengan keramahan Sri Maiyana yang selalu mendampingi Irving ke tiap pelosok selama masa kampanye.
"Ibuknya juga baik, ramah, pinter dan cantik," kata Marsela.
Dilain itu, program yang dimiliki cabup Siak Irving juga dinilai sangat logis dan bisa diwujudkan. Tidak muluk-muluk dan penuh perhitungan ditambah lagi Irving adalah orang yang berperan penting dalam pembangunan Kabupaten Siak selama dia menjabat kepala Dinas PU Siak 13 tahun lamanya.
"Ya kami rasa program yang disampaikan masuk akal, dan memang pembangunan untuk di kecamatan Tualang seperti yang diceritakan Pak Irving sudah dia buktikan," katanya.
Dalam orasinya, Irving menyampaikan program yang akan dia lakukan untuk Kecamatan Tualang jika terpilih menjadi bupati Siak nanti. Di antaranya yaitu membangun Balai Latihan Kerja (BLK), Ruang Terbuka Hijau (RTH) peningkatan jalan dua jalur di Pinangsebatang Timur dan jembatan dari dermaga Fery lama menuju Simpang Bakal.
"Saat ini masyarakat Tualang jika ingin ke Siak kan masih memutar ke jembatan Perawang, untuk sampai ke Simpang Bakal saja butuh waktu 30 menit perjalanan. Nah itu kita mencanangkan pembangunan jembatan dari Fery lama itu, supaya nanti masyarakat cuma butuh waktu 5 menit ke Simpang Bakal, selain itu orang yang dari arah Siak juga lewat ke Perawang, sehingga kota Perwanga semakin hidup, UMKM bertambah dan perekonomian meningkat," ulasnya.
Liputan Khusus INVESTIGASINEWS.CO
