Komentar
INVESTIGASINEWS.CO
Perawang – Polisi berhasil menangkap ADP alias A (22th), pelaku tindak pidana persetubuhan terhadap anak di bawah umur. Tersangka diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Tualang pada Selasa (18/2/25) setelah hasil pemeriksaan penyidik mengungkap keterlibatannya dalam kasus tersebut.
Kapolres Siak, AKBP Eka Ariandy Putra, S.H., S.I.K., M.Si., melalui Kapolsek Tualang, Kompol Hendrix, S.H., M.H., mengungkapkan bahwa pelaku ditangkap berdasarkan laporan ibu kandung korban. “Pelaku telah mengakui perbuatannya di hadapan penyidik. Barang bukti juga telah diamankan di Polsek Tualang, dan tersangka kini ditahan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” ujar Kompol Hendrix.
Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis, 10 Oktober 2019, sekitar pukul 23.00 WIB di wilayah Kecamatan Tualang. Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat untuk lebih waspada terhadap perlindungan anak dan mencegah terjadinya kekerasan seksual.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 81 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak Jo Pasal 76D Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak atau Pasal 82 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 Jo Pasal 76E Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014. Tersangka terancam hukuman penjara hingga 15 tahun.
Penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku kejahatan seksual diharapkan dapat memberikan efek jera dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam melindungi anak-anak dari tindakan kekerasan seksual. Selain itu, dukungan psikologis bagi korban sangat diperlukan agar mereka dapat pulih dari trauma yang dialami***komar
