Foto: Turnamen Catur Pemuda Paguat 2025 Resmi Dibuka, Didukung Bupati, Wakil Bupati, dan Rakyat Penambang.
INVESTIGASINEWS.CO
Pohuwato, 5 Maret 2025 – Open Turnamen Catur Pemuda Paguat se-Provinsi Gorontalo 2025 resmi dibuka di Desa Bumbulan, Kecamatan Paguat, Kabupaten Pohuwato. Ajang bergengsi ini mempertemukan pecatur terbaik dari berbagai daerah, termasuk Grand Master tingkat provinsi dan nasional.
Kesuksesan turnamen ini tidak lepas dari dukungan penuh Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, dan Wakil Bupati Pohuwato, H. Iwan Adam, serta peran aktif komunitas Rakyat Penambang Pohuwato sebagai sponsor utama.
Dukungan Pemerintah dan Komunitas
Ketua panitia, Imran Uno, mengungkapkan bahwa turnamen ini terselenggara berkat komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pengembangan olahraga, khususnya catur.
"Kami bersyukur atas perhatian besar dari Bupati dan Wakil Bupati Pohuwato. Terima kasih juga kepada para donatur, terutama komunitas Rakyat Penambang Pohuwato, yang dengan sukarela berkontribusi demi suksesnya acara ini," ujarnya.
Pemerintah daerah turut memastikan kelancaran turnamen ini sebagai wadah pembinaan atlet muda berbakat di Pohuwato.
Apresiasi Wakil Bupati
Wakil Bupati Pohuwato, H. Iwan Adam, menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya turnamen ini.
"Di bulan suci Ramadan, kegiatan ini bukan sekadar kompetisi, tetapi juga ajang silaturahmi bagi pecinta catur di Gorontalo. Kami berharap turnamen ini dapat menjadi agenda tahunan yang semakin besar," ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa pemerintah siap terus mendukung perkembangan olahraga catur agar atlet-atlet Pohuwato mampu berprestasi di tingkat provinsi maupun nasional.
Peran Besar Rakyat Penambang Pohuwato
Turnamen ini menjadi bukti kepedulian masyarakat, khususnya komunitas penambang, dalam mendukung kegiatan kepemudaan dan olahraga. Salah satu perwakilan komunitas penambang menegaskan bahwa mereka ingin melihat generasi muda Pohuwato berkembang, tidak hanya di sektor ekonomi, tetapi juga dalam bidang olahraga.
"Catur adalah olahraga yang mengasah kecerdasan dan strategi. Kami berharap dari turnamen ini lahir pecatur-pecatur hebat yang bisa bersaing di tingkat nasional," ujarnya.
Sistem Pertandingan dan Total Hadiah Rp 25 Juta
Turnamen ini diikuti puluhan peserta dari berbagai daerah di Gorontalo. Sistem yang digunakan adalah Swiss Manager 7 babak dengan format waktu pikir 25 menit + 10 detik per langkah.
Panitia menerapkan aturan ketat untuk menjaga profesionalisme, termasuk kewajiban berpakaian rapi dan bersepatu serta persyaratan bahwa pemegang buah putih menyediakan papan catur dan jam catur.
Dengan total hadiah Rp 25 juta, turnamen ini menjadi salah satu kompetisi catur terbesar di Gorontalo. Diharapkan ajang ini semakin mendorong perkembangan catur di Pohuwato dan melahirkan atlet berprestasi di tingkat nasional.***(DN)